Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sejarah Penemuan Proton, Neutron, dan Elektron

Zseztar Juvendhitama , Jurnalis-Selasa, 07 Februari 2023 |07:12 WIB
Sejarah Penemuan Proton, Neutron, dan Elektron
Ilustrasi/Freepik
A
A
A

 

JAKARTA - Ketika masa lampau, ilmuan yakin bahwa atom merupakan substansi terkecil yang menjajarkan semua macam materi dan tak dapat dipecah menjadi lebih kecil lagi.

Kemudian, hal tersebut dipatahkan saat subpartikel atom seperti neutron, elektron dan proton ditemukan.

Ketiga subpartikel itu memperbarui ilmu pengetahuan dan meningkatkan dunia modern manusia. Di bawah ini, terdapat sejarah penemuan proton, elektron, neutron beralaskan sejarah.

1. Sejarah penemuan Proton

Tahun 1886, Eugene Goldstein melaksanakan penelitian dengan tabung sinar katode yang sudah dimodifikasi. Nyatanya, terdapat seikat sinar berbeda dengan sinar katode yang melintasi lubang katode dan bertiup dari arah anode.

Sinar ini disebut sebagai sinar positif/sinar anode/sinar saluran atau sinar terusan. Komponen yang berupa sinar inilah, oleh Rutherford dinamai sebagai proton.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement